Menyemai Anak-anak Kerajaan Sorga

Baca : Matius 13:31-33, 44-52

Copy of 101_0102Dalam renungan kita minggu ini Tuhan Yesus mengajarkan tentang “Kerajaan Sorga” kepada murid-muridNya dalam berbagai perumpamaan, dengan maksud agar murud-muridNya dapat memahaminya (Matius 13:34-35).

Dalam berbagai perumpamaan itu, kita mengerti bahwa kerajaan sorga terwujud dalam kehidupan orang-orang percaya. Jadi kerajaan sorga itu juga terjadi dalam masa kini, kehendak Tuhan juga harus diwijudkan dibumi ini. Seperti dlam doa “jadilah kehendakMu dibumi seperti disorga”. Dalam perumpamaan tentang biji sesawi dan ragi. Tuhan Yesus hendak menyampaikan bahwa firman Tuhan yang diterima bagi orang percaya dapat menjadi sumber kehidupan bagi sesama. Bahkan iman yang tampaknya kecil bila dihidupi / bila dilakukan dalam kehidupan dengan sungguh-sungguh dapat berdampak / berpengaruh positif bagi orang-orang disekelilingnya, seperti ragi yang mengkhamirkan seluruh adonan.

Dalam kehidupan sehari-haripun Firman Allah yang diterima dan dilakukan akan membawa sukacita yang sejati. Sukacita yang sedemikian berharga / tiada tara nilainya hingga untuk mendapatkannya orang rela menukarkannya dengan apapun juga.

Dengan demikian, marilah kita anak-anak kerajaan sorga melalui kehidupan keseharian kita mencari, menemukan dan melakukan kehendak Allah, sehingga kerajaan sorga terwujud nyata dalam cara berpikir dan tingkah laku kita.

Jadi kita melakukannya dengan sungguh-sungguh dan setia maka kitapun turut “menabur bijisesawi” turut menjadi “ragi” dan menyemai kerajaan sorga bagi kehidupan disekitar kita, dan membuat sesama kita menemukan sukacita yang sejati dalam Tuhan Yesus.

Pada akhirnya persemaian itu akan berbuah seperti pukat yang mendapatkan ikan-ikan yang baik. Amin.