‘Kan Kulakukan Yang Terbaik

Bacaan : Kisah Para Rasul 10 : 34-43  |  Matius 28 : 1-10

Berita kebangkitan Yesus pertama kali disampaikan kepada dua orang wanita (Maria Magdalena dan Maria yang lain). Tidak hanya berita sukacita itu saja, bahkan Yesus berkenan menampakkan diri-Nya untuk pertama kali kepada mereka. Namun pada jaman dahulu kesaksian wanita umumnya tidak dianggap dan tidak dihargai karena adanya perbedaan derajat sosial antara pria dan wanita.

Yesus ingin menunjukkan bahwa Dia tidak pilih-pilih orang untuk menjadi saksi-Nya berdasarkan pangkat, derajat, atau pun penilaian-penilaian dunia. Yesus hanya ingin mengutus orang yang siap dan mau menjadi saksi-Nya. Kedua wanita tersebut diperintahkan untuk pergi dan menyampaikan berita kebangkitan kepada murid-murid Yesus yang lain. Mereka melakukannya dengan berlari secepat-cepatnya dengan penuh semangat dan sukacita. Kita bisa membayangkan betapa lelahnya mereka. Mungkinkah dengan kekuatan wanita yang dianggap lemah dapat melakukan hal tersebut?

Hari ini kita memperingati kebangkitan Tuhan Yesus. Saat ini perintah itu juga ditujukan kepada kita semua orang percaya. Perintah itu ialah untuk mengabarkan berita kebangkitan-Nya dan berita kemenangan-Nya atas maut kepada dunia. Dalam keterbatasan kita, bersediakah kita melaksanakan perintah-Nya seperti halnya Maria Magdalena dan Maria yang lain? Tidak sekadar percaya, tetapi kita juga mengalami kuasa kebangkitan Tuhan Yesus dalam hidup kita. Marilah kita respon perintah Yesus dengan penuh sukacita dan penuh semangat sebagai ucapan syukur atas penebusan yang telah kita terima melalui kematianNya di atas kayu salib. Berikanlah yang terbaik yang bisa kita lakukan untuk kemuliaan nama-Nya. Selamat merayakan kebangkitan Tuhan Yesus.

%d blogger menyukai ini: