Dihidupkan Oleh KasihNya
Bacaan : Roma 8:6-11
Dari kata dihidupkan oleh kasih Tuhan, berarti ada subyek yang telah mati, sehingga perlu dihidupkan kembali. Subyek itu adalah kita manusia (bisa mati secara atau mati secara roh). Kematian fisik contohnya adalah kisah Lazarus, dia sudah mati selama 4 hari, tapi karena kasih Tuhan, ia dibangkitkan dan hidup kembali. Kematian secara roh berarti bahwa orang tidak lagi memiliki pengharapan didalam Tuhan (Yehezkiel 37:11).
Didalam kitab Roma 8:6 ada dua model hidup yaitu hidup menurut keinginan daging yang ujungnya maut atau hidup menurut keinginan roh yang ujungnya hidup dan damai sejahtera. Banyak anak Tuhan yang tanpa disadari lebih memilih hidup menurut keinginan daging misalnya percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri dsb (baca Galatia 5:19-21). dan semua yang hidup didalam daging tidak mungkin berkenan kepada Allah dan akan “mati”.
Tetapi karena kasih Allah didalam Kristus, setiap orang yang hidupnya bersedia dipimpin oleh Roh Kudus mereka akan dihidupkan kembali. Roh Allah yang ada didalam Kristus yang menebus dosa manusia, itulah yang juga akan menghidupkan setiap orang percaya. Jadi oleh karena kasih Allah saja, melalui Roh-Nya manusia dihidupan. Dengan demikian setiap orang yang percaya kepada Kristus, mereka hidup hanya oleh karena kasih Allah.
Pertanyaannya adalah:
- Apakah kita menyadari dan ingat bahwa kita telah dihidupkan oleh karena kasihNya?
- Apakah tandanya bahwa kita telah hidup/dihidupkan oleh rohNya?
- Apakah kita akan memilih untuk tetap hidup?
Tuhan memberkati.