Keluarga Hidup Setia Pada FirmanNYA

Baca: Matius 21 : 33-46

 

Sifat yang diinginkan pada seseorang adalah kesetiaannya (Amsal 19:22a), tetapi untuk menjaga dan berlaku setia bukanlah hal yang mudah, apalagi bila harus berhadapan dengan kepentingan pribadi.

Perumpamaan yang dikemukakan oleh Yesus adalah tentang kesetiaan seseorang yang diutus oleh Allah untuk melaksanakan tugas. Dalam menjalankan tugas mereka menghadapi persoalan dan tantangan, namun demikian mereka tetap setia pada perutusan yang diembannya walaupun harus nyawa yang menjadi taruhan.

Keluarga Kristen adalah sekelompok kecil utusan Allah dalam dunia ini untuk mewartakan kerajaan sorga. Dalam mewartakan kerajaan sorga banyak persoalan bahkan ancaman yang dihadapi oleh keluarga Kristen.

Perumpamaan yang dikemukakan oleh Yesus menjadi gambaran nyata bagi keluarga Kristen.

Di tengah kehidupan yang semacam itu menjadi tantangan bagi setiap keluarga Kristen sebagai utusan Allah.

Menghadapi dan menjalani hidup yang seperti itu akan tetap setiakah kita (keluarga Kristen) pada kehendak atau firman Allah?

Kesetiaan para hamba dan anak yang dijadikan perumpamaan dalam bacaan di atas kiranya menjadi contoh bagi kita semua keluarga Kristen yang adalah utusan Allah.

Tuhan memberkati.

%d blogger menyukai ini: