Gerejaku adalah Keluargaku

Renungan Minggu, 21 November 2010

Bacaan Alkitab : I Tesalonika 5 : 12-15

Kucinta keluarga Tuhan, terjalin mesra sekali
Semua saling mengasihi
Betapa senang ku menjadi keluarganya Tuhan


Ilustrasi Keluarga

Kata-kata diatas adalah lirik lagu yang menggambarkan bahwa Gereja yang adalah persekutuan orang percaya itu adalah suatu keluarga yaitu keluarga Tuhan. Keluarga yang harmonis dan menyenangkan karena adanya jalinan kasih diantara mereka. Keluarga yang seperti itulah yang tentunya yang menjadi idaman bagi setiap keluarga.

Semua orang mengharapkan keluarganya harmonis dan menyenangkan. Kalau Gereja itu adalah juga keluarga maka setiap anggota Gereja juga mengharapkan adanya keharmonisan dan suasana menyenangkan didalam hidup bergereja. Kehidupan yang harmonis dan menyenangkan dapat terwujud apabila diantara anggota keluarga (warga jemaat) hidup dalam jalinan kasih.

Bagaimana jalinan kasih itu dinyatakan sehingga dapat menghasilkan keluarga yang harmonis dan menyenangkan?

Nasihat Rasul Paulus kepada jemaat di Tesalonika menjadi nasehat bagi kita yang mendambakan terjadinya keharmonisan dalam Gereja yang adalah keluarga kita.

Nasehat itu ialah :

  1. Menghormati orang-orang yang ditunjuk/ditugasi sebagai pemimpin. (ayat 12-13)
  2. Hidup dalam damai seorang dengan yang lain, tidak bermusuhan (ayat 13)
  3. Saling memperhatikan, saling menolong.
  4. Berlaku baik terhadap semua orang.
  5. Tidak membalas kejahatan dengan kejahatan.

Tuhan kiranya memberi semangat dan memampukan kita untuk mewujudkan keharmonisan dalam hidup bergereja yang adalah keluarga kita. Amin.

1 Tesalonika 5:12-15

Nasihat-nasihat

5:12 Kami minta kepadamu, saudara-saudara, supaya kamu menghormati mereka yang bekerja keras d  di antara kamu, yang memimpin kamu dalam Tuhan e  dan yang menegor kamu;
5:13 dan supaya kamu sungguh-sungguh menjunjung mereka dalam kasih karena pekerjaan mereka. Hiduplah selalu dalam damai seorang dengan yang lain. f
5:14 Kami juga menasihati kamu, saudara-saudara, tegorlah mereka yang hidup dengan tidak tertib, g  hiburlah mereka yang tawar hati, belalah mereka yang lemah, h  sabarlah terhadap semua orang.
5:15 Perhatikanlah, supaya jangan ada orang yang membalas jahat dengan jahat, i  tetapi usahakanlah senantiasa yang baik, terhadap kamu masing-masing j  dan terhadap semua orang.